MATERI 5 - Jenis Sound Dalam Film dan Iklan, serta Langkah-Langkah Melakukan Perekaman

 


Jenis Sound Untuk Kebutuhan Dalam Film Dan Iklan

Speech atau bisa juga disebut dialog, sangat penting untuk memahami cerita sebuah film. Sehingga percakapan mudah dimengerti dan realistis dialog sangat diperlukan. Beberapa cara pengambilan dialog adalah on set dialog, dimana suara direkam selama pengambilan gambar. wild lines dialogue adalah dialog yang diambil setelah pengambilan gambar di tempat yang sama dan hari yang sama, atmosfer yang sama. Mengingat pentingnya speech dalam film maka pengucapan, intonasi yang tepat sangat penting selain itu yang tidak kalah penting adalah pengambilan suara/rekaman dialog itu sendiri agar memberikan hasil suara yang jelas dan bersih. Karena hanya dari dialog saja emosi pemain bisa terlihat seperti sedih, marah, senang.

Music, pada awalnya musik dalam film dipakai untuk mengurangi bisingnya suara proyektor film dan memberikan atmosfer. Musik yang dipakai bisa secara khusus di buat untuk sebuah film bisa juga mengambil dari musik yang sudah populer untuk dimasukkan ke dalam film. Untuk musik yang khusus dibuat untuk film biasa disebut scoring. Problem yang biasa muncul adalah membuat musik yang pas tepat dengan gambar yang ada. Kadang hal ini tidak mudah dilakukan sehingga trick trick audio harus dilakukan tanpa menghilangkan harmonisasi musik yang dibuat.

Foley effectsfoley sound biasa direkam di sebuah studio yang disebut foley stage. Seorang foley artist melihat film untuk melakukan sinkronisasi sambil merekam suara suara yang dibutuhkan. Contohnya dalam membuat suara langkah kaki. Foley sound effect adalah efek suara yang paling responsible dan realistis untuk memberikan tekanan di dalam film. Ditemukan awalnya oleh Jacke Foley di awal sejarah film bersuara yang bekerja di Universal Studio. Awalnya film kaya akan dialog dan musik tapi tidak terdapat noise dari gerakan gerakan yang terjadi.

Ambience, adalah merekam suara latar dari set lokasi yang digunakan untuk pengambilan gambar. Memberikan kesan ruang. Biasanya dibuat dalam bentuk suara yang terus menerus. Misalnya ketika set pengambilan gambar di sebuah stadion olahraga yang sepi berbeda dengan pengambilan set gambar dilokasi pada saat ada pertandingan sepak bola. Selain visual yang menyatakan sebuah stadion sedang menyelenggarakan pertandingan sepak bola suara ambience riuh penonton bersorak, suara komentator bola teriakan goal juga direkam untuk memberikan kesan ruang. Berbeda ketika set pengambilan gambar di sebuah mall, jalan raya, hutan, dan lain lain yang semua dilakukan dengan tujuan memperjelas visual.

Design sound effect, adalah efek suara yang tidak alami dan harus dibuat. Misalnya suara robot dalam film Transformer dihasilkan dari suara gitar elektrik dimainkan dengan obeng, suara robot tipis dihasilkan dari dua magnetic ball yang dilempar ke udara kemudian menghasilkan bunyi. Atau di film action ketika leher manusia dipatahkan didapatkan auara dari suara kol yang di remas.

Langkah – langkah dalam melakukan perekaman suara

1.      Carilah Tempat

Untuk melakukan perekaman suara, langkah pertama yang harus dilakukan tentunya adalah mencari tempat yang sesuai atau lokasi yang tepat untuk melakukan perekaman. Contoh, untuk merekam sebuah dialog atau sebuah percakapan untuk kepentingan dubbing carilah tempat yang sunyi atau tempat dimana suara dari luar tidak terlalu mengganggu saat melakukan proses perekaman.

2.      Atur Alat Untuk Merekam

Siapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk melakukan perekaman, seperti alat perekam, dan sesuatu yang berfungsi untuk menghasilkan suara yang direkam

3.      Tekan Tombol Record

Mulailah menekan tombol record, yang biasanya berbentuk bulatan merah kecil.

4.      Kumpulkan Noise

Suara gangguan yang masuk dapat dikurangi dengan cara mengumpulkan Noise Profile selama 3-5 detik. Noise Profile adalah bentuk gangguan suara yang terkumpul di awal saat melakukan perekaman audio. Namun hal ini kurang berfungsi dalam melakukan perekaman suara dengan jenis ambience. Mengapa? Silahkan pahami apa yang dimaksud ambience di atas.

5.      Merekam

Mulailah melakukan perekaman suara yang dibutuhkan

6.      Berhenti merekam

Tekan tombol stop yang biasanya berbentuk kotak hitam persegi ketika suara yang dibutuhkan/direkam sudah cukup.

7.      Mengatur format

Atur format hasil rekaman yang sudah direkaman. Untuk hasil awal, ada baiknya disimpan dengan format .wav.

MATERI 5 - Jenis Sound Dalam Film dan Iklan, serta Langkah-Langkah Melakukan Perekaman MATERI 5 - Jenis Sound Dalam Film dan Iklan, serta Langkah-Langkah Melakukan Perekaman Reviewed by nofree on Senin, Agustus 02, 2021 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.